Sebuah perusahaan kopi di Amerika Syarikat mendakwa menghasilkan kopi pertama yang paling 'kick' di dunia. Death Wish, nama kopi ini, diklaim sebagai kopi paling tinggi kadar kafeinnya di antara kopi panggang premium organik di dunia. Kopi ini dipasarkan dengan harga US$ 20 per 1 pound atau setara 454 gram.
Bungkusannya menampilkan tengkorak hitam dengan tulang disilang di bawahnya, mereka menyatakan menggunakan biji kopi yang mengandungi hampir 200 peratus dari jumlah kafein yang ditemui dalam sajian kopi di kedai kopi biasa.
Di AS, rata-rata kandungan kafein dalam secawan kopi adalah 108 miligram. Sebagai perbandingan, secawan kopi Starbucks rata-rata mengandung kafein 260 mg menurut EnergyFiend.com. Sedangkan dalam Death Wish, kandungan kafeinnya mencapai 520 mg.
Kopi ini ditanam secara organik dan juga disebut-sebut merupakan hasil dari perdagangan yang jujur (fair trade) dan menghargai hak-hak petaninya.
Teknik pengolahan Death Wish, menurut laman web mereka, ia dilakukan dengan sangat berhati-hati untuk menjaga kadar kafeinnya tidak hilang. Biasanya, semakin gelap warna kopi, kadar kafeinnya berkurang kerana lamanya proses pemanggangan.
Ketika ini, pemasaran kopi ini dilakukan secara online, antara lain melalui web Amazon.com. Salah seorang pembeli yang mengaku puas dan memberi lima bintang untuk produk itu di web Amazon menyatakan kopi ini tak hanya yang terkuat kadar kafeinnya di dunia. "Tapi juga salah satu kopi yang terenak dengan bau yang sedap yang pernah ada di dunia," katanya.
Namun, pembeli lain tak sependapat. "Saya sedikit kecewa. Ini hanya kopi biasa," katanya, yang memberi ulasan negatif dalam web itu. "Saya bahkan tertidur setelah minum kopi ini." - Tempo
Bungkusannya menampilkan tengkorak hitam dengan tulang disilang di bawahnya, mereka menyatakan menggunakan biji kopi yang mengandungi hampir 200 peratus dari jumlah kafein yang ditemui dalam sajian kopi di kedai kopi biasa.
Di AS, rata-rata kandungan kafein dalam secawan kopi adalah 108 miligram. Sebagai perbandingan, secawan kopi Starbucks rata-rata mengandung kafein 260 mg menurut EnergyFiend.com. Sedangkan dalam Death Wish, kandungan kafeinnya mencapai 520 mg.
Kopi ini ditanam secara organik dan juga disebut-sebut merupakan hasil dari perdagangan yang jujur (fair trade) dan menghargai hak-hak petaninya.
Teknik pengolahan Death Wish, menurut laman web mereka, ia dilakukan dengan sangat berhati-hati untuk menjaga kadar kafeinnya tidak hilang. Biasanya, semakin gelap warna kopi, kadar kafeinnya berkurang kerana lamanya proses pemanggangan.
Ketika ini, pemasaran kopi ini dilakukan secara online, antara lain melalui web Amazon.com. Salah seorang pembeli yang mengaku puas dan memberi lima bintang untuk produk itu di web Amazon menyatakan kopi ini tak hanya yang terkuat kadar kafeinnya di dunia. "Tapi juga salah satu kopi yang terenak dengan bau yang sedap yang pernah ada di dunia," katanya.
Namun, pembeli lain tak sependapat. "Saya sedikit kecewa. Ini hanya kopi biasa," katanya, yang memberi ulasan negatif dalam web itu. "Saya bahkan tertidur setelah minum kopi ini." - Tempo
No comments:
Post a Comment