 |
| Gambar hiasan. Image: Google |
Jakarta - Seorang perempuan berstatus janda, He, yang baru seminggu berjualan kopi berhampiran pintu tol keluar Kebun Jeruk, Jakarta Barat, dikurung dan dirosakkan kemaluannya oleh segerombolan penjenayah berhampiran Pangsapuri Kedoya, sejak Jumaat, 13 September, hingga Ahad, 15 September 2013.
Ketua Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Hengky Hariadi, berkata pihaknya telah menangkap 19 orang yang disyaki sebagai pelaku kekerasan terhadap mangsa.
Hengky mengungkapkan, peristiwa bermula saat janda asal Bekasi berusia 46 tahun itu dipaksa untuk menyerahkan sejumlah wang kepada pelaku pada hari Jumaat, 13 September, kira-kira pukul 15.00. Kerana mangsa menolak, pelaku yang marah lantas menarik paksa dan mengurung mangsa di satu rumah di Kedoya.
Saat dikurung, kata dia, mangsa dipaksa menanggalkan pakaiannya hingga telanjang. Selepas itu, suspek tersebut melakukan kekerasan terhadap korban. Para pelaku menitisi tubuh mangsa menggunakan lelehan plastik yang dibakar.
"Para pelaku juga memaksa agar mangsa memasukkan kayu cangkul ke kemaluannya," ucap Hengky di Polres Jakarta Barat, Ahad, 15 September 2013. Mangsa melarikan diri pada Ahad, 15 September, pukul 05.00, saat para pelaku terlelap.
Tanpa pakaian sehelai pun, mangsa langsung berlari dan melaporkan kes yang menimpanya kepada seorang satpam di sana, kemudian melapor ke Polres Jakarta Barat.
Polis langsung melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap para pelaku yang tersebar di beberapa titik di sekitar pinggir tol Kebon Jeruk di pinggir tol, Jalan Setia Kedoya, Jalan Mawar Kembangan, dan Kapuk Cengkareng.
tempo.co
Ketua Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Hengky Hariadi, berkata pihaknya telah menangkap 19 orang yang disyaki sebagai pelaku kekerasan terhadap mangsa.
Hengky mengungkapkan, peristiwa bermula saat janda asal Bekasi berusia 46 tahun itu dipaksa untuk menyerahkan sejumlah wang kepada pelaku pada hari Jumaat, 13 September, kira-kira pukul 15.00. Kerana mangsa menolak, pelaku yang marah lantas menarik paksa dan mengurung mangsa di satu rumah di Kedoya.
Saat dikurung, kata dia, mangsa dipaksa menanggalkan pakaiannya hingga telanjang. Selepas itu, suspek tersebut melakukan kekerasan terhadap korban. Para pelaku menitisi tubuh mangsa menggunakan lelehan plastik yang dibakar.
"Para pelaku juga memaksa agar mangsa memasukkan kayu cangkul ke kemaluannya," ucap Hengky di Polres Jakarta Barat, Ahad, 15 September 2013. Mangsa melarikan diri pada Ahad, 15 September, pukul 05.00, saat para pelaku terlelap.
Tanpa pakaian sehelai pun, mangsa langsung berlari dan melaporkan kes yang menimpanya kepada seorang satpam di sana, kemudian melapor ke Polres Jakarta Barat.
Polis langsung melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap para pelaku yang tersebar di beberapa titik di sekitar pinggir tol Kebon Jeruk di pinggir tol, Jalan Setia Kedoya, Jalan Mawar Kembangan, dan Kapuk Cengkareng.
tempo.co
No comments:
Post a Comment