Patrick Moote merasa sangat malu ketika dia melamar teman wanitanya di depan umum di stadium bola keranjang UCLA . Saat itu Moote sedang dirakam kamera televisyen dan wajahnya muncul di skrin besar di stadium itu dan disaksikan semua penonton .
Namun ketika dia mengucapkan lamaran kepada teman wanitanya yang duduk di sebelah, si kekasih berlalu pergi meninggalkan dia tanpa sepatah kata pun .
Tapi itu ternyata bukan bahagian yang paling menyedihkan . Parahnya lagi Moote kemudian bertanya kepada teman wanitanya apa sebab lamarannya ditolak . Kekasihnya beritahu sebab zakarnya terlalu kecil .
" Saya memang melihat zakar saya setiap hari jadi saya tidak hairan sebab dia seperti itu , " kata Moote , seperti yang dilaporkan oleh laman Huffington Post , Khamis ( 13 / 2 ) .
Selepas dia pulih dari rasa sedihnya Moote kemudian mula berfikir untuk membesarkan alat sulitnya . Dia kemudian membuat sebuah filem dokumentari menceritakan usahanya untuk membesarkan zakar melalui pil atau ubat - ubat lain .
Namun ketika dia mengucapkan lamaran kepada teman wanitanya yang duduk di sebelah, si kekasih berlalu pergi meninggalkan dia tanpa sepatah kata pun .
Tapi itu ternyata bukan bahagian yang paling menyedihkan . Parahnya lagi Moote kemudian bertanya kepada teman wanitanya apa sebab lamarannya ditolak . Kekasihnya beritahu sebab zakarnya terlalu kecil .
" Saya memang melihat zakar saya setiap hari jadi saya tidak hairan sebab dia seperti itu , " kata Moote , seperti yang dilaporkan oleh laman Huffington Post , Khamis ( 13 / 2 ) .
Selepas dia pulih dari rasa sedihnya Moote kemudian mula berfikir untuk membesarkan alat sulitnya . Dia kemudian membuat sebuah filem dokumentari menceritakan usahanya untuk membesarkan zakar melalui pil atau ubat - ubat lain .
No comments:
Post a Comment